DIALOG DEDYBOOM DENGAN SYEKH SITI JENAR MODERN

DIALOG DEDY BOOM DENGAN SYEKH SITI JENAR MODERN

Assalamu'alaikum

     Bertemu lagi bareng aku DedyBOOM, pada kesempatan ini aku akan bercerita tentang pengalamanku tempo hari saat bertemu dengan seseorang yang mengaku Syekh Siti Jenar Modern. Jujur aku yang selama ini penasaran dengan sosok yang sering diperbincangkan masyarakat dengan ajarannya yang Pro dan Kontra. Sering aku membaca artikel - artikel dan pendapat - pendapat yang mengupas tentang KESESATAN Syekh Siti Jenar, hal ini membuat aku penasaran hingga tak aku sisa - siakan kesempatan saat bertemu dengan orang yang mengaku Syekh Siti Jenar Modern ini [Penerus Syekh Siti Jenar].

    Beliau memang tidak menunjukan kelebihan - kelebihan yang membuat mata Dzohirku kagum, namun beliau tersenyum saat aku menyinggung tentang Syekh Siti Jenar. Di balik senyumnya yang lembut beliau berkata ' jika kamu penasaran dengan Tokoh SESAT itu, kau bertemu dengan orang yang tepat le [ panggilan untuk umur yang dibawah kita bagi masyarakat jawa], karena bisa dibilang aku ini adalah Syekh Siti Jenar  Modern".....
Jujur pertama aku kaget dan refleks tertawa, aku anggap perkataan beliau adalah sebuah candaan, namun setelah lama ngobrol beliau menunjukkan keseriusan. Aku yang selama ini penasaran tidak menyia -nyiakan kesempatan ini,... berikut obrolanku dengan beliau :

DedyBoom : " Mas, boleh aku bertanya?"
S J M         : " Monggo le"
DedyBoom : " sejak kapan anda mendalami kajian Syekh Siti Jenar?"
S J M         : " Kurang lebih 20tahun lalu le...selepas aku dari Pondok Pesantren"
DedyBoom : " Kenapa anda malah tertarik dengan ajaran Sesat itu ? bukannya ajaran itu bertentangan
                       dengan ajaran Pesantren?
S J M         :  yang bilang sesat itu orang bodoh le... mosok ce ajaran Hakikat Ma'rifat dibilang
                       sesat...
                     ada beberapa alasan le, salah satunya karena Ajaran Syekh Siti Jenar  lebih                                                    
                     mengutamakan  Ajaran untuk NGAWULO
 DedyBoom : Ngawulo bagaimana maksudnya mas?
S J M         : Ngawulo maksudnya

Tunduk dan Patuh kepada Tuhan le,,,,aku menganggap ajarannya itu
                    sangat murni sesuai anjuran Islam.
DedyBoom : apakah anda pernah bertemu dengan Syekh Siti Jenar?
S J M         : pernah
DedyBoom : kapan itu mas ? nyata atau dalam hal Spiritual?
S J M         : SPIRITUAL dan NYATA le
DedyBoom : kok bisa mas ? bukannya Syekh Siti Jenar sudah wafat?
S J M         : jika kau bilang wafat , dimana Makam beliau le?
DedyBoom : aku gak tau mas
S J M         : jangan heran le... jangan difikirkan kenapa aku bisa bertemu, aku ceritakan saja.
                    Pada waktu itu aku tirakat, jujur pada waktu itu aku juga penasaran dengan Syekh Siti jenar,
                    suatu ketika pada saat aku bertafakur di sebuah tepi sungai, ada sebuah firasat agar aku
                   menyusuri sungai itu sampai kehulu, tidak banyak berfikir aku ikuti naluri itu.
                   sesampai di bawah jembatan, aku bertemu dengan 3 orang yang tidak aku kenal, bukan orang
                   dari kampungku. Pria pertama dan kedua bertubuh sedang, tidak kekar, pria yang ketiga agak
                  kurus. Salah satu dari mereka menyapaku " Assalamualaikum " akupun menjawab, lalu
                   Pria itu bertanya kepadaku " wahai anakku, siapa yang menyuruhmu berTirakat seperti                      ini?
                   aku menjawab "  aku melakukan ini atas kemauanku sendiri". pria itu bertanya lagi
                   " apa tujuanmu melakukan hal ini anakku?" akupun menjawab " aku ingin tau awal                            mula  perjalanan Sang Legenda Sesat Syekh Siti Jenar     
                  
                   kemudian aku balik bertanya kepada pria itu " Panjenengan siapa?"
                   pria itu menjawab " aku ini yang kau cari anakku" akupun kaget. kemudian aku bertanya kepada pria nomer 2 " panjenegan sinten ? " pria kedua menjawab " aku Syekh Subakir ". kemudian aku bertanya kepada pri nomer 3 " panjenengan sinten ?" pria nomer tiga menjawab " aku abdine Syekh Siti Jenar"..... setelah beberapa saat mengobrol, saat aku memalingkan wajah ke jembatan ketiga orang tersebut hilang entah kemana.

DedyBoom : kenapa anda bisa begitu yakin kalo ke 3 orang tersebut adalah Siti Jenar, Syekh Subakir
                    dan abdinya? bukankah bisa saja itu adalah Jin yang menyamar menyerupai mereka?
S J M         : meskipun aku jelaskan, kau tetap tidak akan faham le, hanya orang - orang laku spiritual
                   yang faham dan dapat membedakan mana Jin dan mana yang bukan.
DedyBoom : Apa pesan ke 3 orang itu sebelum mereka menghilang?
S J M         : ada beberapa pesan. " Carilah rahasia di dalam dirimu, buang jiwa yang terikat Perbudakan
                    , belajarlah menjadi Hamba yang Ngawulo

percaya gak percaya, namun obrolan pada saat itu semakin membuatku tegang. Lalu aku lanjutkan bertanya meski keberanianku semakin mengerut.

DedyBoom : kenapa anda tidak BerSyari'at saja?? kenapa memilih langkah yang sesat?
S J M         : Syari'at itu hanya pengetahuan awal untuk menuju Islam. Aku lebih suka mengkaji bekal
                    untukku kembali kelak, daripada hanya sibuk mengurus hal yang kelak hanya menjadi bangkai.
                    Islam itu mengajarkan pokok 2 ajaran yaitu LOGIKA dan SPIRITUAL, jangan meninggalkan
                    Spiritual , jika Spiritual Islam di buang, maka Islam kerompong, jika sudah kerompong
                    maka Yahudi Sukses.LOGIKA tanpa SPIRITUAL sama halnya dengan telur tanpa isi   


BERSAMBUNG........